Tanpa Ungu, Pasha Jadi Deg-Degan
Tidak terbiasa tampil solo membuat Pasha Ungu jadi deg-degan. Ya, perasaan itu datang kala ia didaulat untuk beraksi tanpa bandnya di acara Harmoni SCTV di Balai Sarbini, Plaza Semanggi. Dalam acara in Pasha membawakan lagu Oh Ya karya Deddy Dhukun dan Dian Pramana Poetra. Pasha mengaku seperti baru pertama kali naik panggung."Gue sudah lama nggak merasakan perasaan deg-degan kayak gini, demam panggung yang udah lama nggak berasa, dan tadi bener-bener berasa," ungkapnya usai manggung, Kamis (11/3) malam.
Pasha mengaku merasa enjoy kala tampil solo. Tapi bukan berarti ia lebih senang bernyanyi tanpa teman-teman bandnya yang lain. Ini juga dilakukannya hanya karena tuntutan acara saja. Ia menambahkan, personel lainnya juga tidak masalah saat ia bernyanyi solo dan membawakan lagu-lagu Ungu.
"Nggak masalah kalau eventnya harus bawain lagu Ungu. Nggak masalah, yang penting komunikasi aja," ujarnya.
Dikatakan duda keren ini, kemungkinan bersolo karir bisa saja terjadi. Namun ia masih terikat kontrak dengan Ungu selama beberapa tahun ke depan. "Ya sebenarnya kita komitmen untuk bersatu selama terikat kontrak. Kontrak aja di atas kertas kurang lebih ada 5 tahun lagi. Itu pun kalau diperpanjang bisa 10 tahun lagi, artinya sampai saya umur 50 tahun, sampai nggak laku baru kita solo," katanya seraya tertawa.
Itu juga yang sebenarnya membuat Ungu tetap kompak. "Insya Allah, tapi sebenarnya juga Ungu kreatif, selalu punya lagu terus, nggak pernah lagu habis," sambung Pasha.Pasha Ungu Kesulitan Bawakan Lagu Lawas
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhGUAPXw-hmmtP2XyziRbXaTAIkfE439c4m_gr1H3CoO948gEyUs-SEYvVPAcSOCUEDsQcK15h3zlDQONgYWPOo1YwpWBo5Y0B54CteaTbioDuaQB2vhYIa_DOzPJ-r4ERQZs0teIP4h5Wa/s320/pasha_12_150.jpg)
"Aku baru nyanyi lagunya tadi pagi. Makanya agak kesulitan, dan canggung, jadinya perlu diajarin lagi sama Kang Andi Rianto. Maklum lah, aku kan lahir di zaman Sheila on Seven. Sedangkan lagu itu ada di zaman Mama Ina (Vina Panduwinata)," ujar Pasha usai latihan di Studio Ruth Sahanaya, Jl. Terusan Hang Lekir V, Jakarta, Senin (8/3) sore.
Dalam kesempatan itu, ada yang berbeda dengan Pasha yang tampil tanpa teman-temannya di Ungu. Sehingga secara materi lagu perlu melakukan adaptasi, termasuk koordinasi dengan bandnya sendiri.
"Memang aku harus adaptasi terlebih dahulu untuk event ini. Aku juga pernah kok sama Ungu nyanyikan lagunya Titiek Puspa. Dan semuanya nggak masalah sama Ungu," ujarnya.Apakah nantinya Ungu juga siap menyanyikan lagu-lagu lawas? "Kalau semuanya sesuai dengan permintaan ya nggak masalah," ujarnya.
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiAmSt9awF-OzM0rq8ZwzmtFgIDABCj5EP7iQdYbmRDvZdvbp46omw0TH6y6oWdV-EQxl_giyDjWuuHSoCUGFo89JWLxgUheOrgq8kg-12sBW3etBf6cS0yx9pUNqXIUuTSKVVhUYUkU7-V/s320/enda_ungu_0803.jpg)
Enda Ungu Disiram di Atas Panggung
Ada kejadian menarik saat penampilan Ungu di hari Minggu (7/3) kemarin, di area Parkir Timur Senayan. Saat jeda satu lagu, seperti biasa Pasha berkomunikasi dua arah dengan audiens. Lalu tiba-tiba mantan suami Okie Agustina ini mengarah pada Enda dan mengatakan bahwa Kamis (4/3) lalu merayakan ulang tahunnya ke 32. Karuan Enda menjadi sedikit salah tingkah mendengar ucapan Pasha."Saya bingung dengan Enda yang belum lama ini genap berusia 32 tahun. Orang bukannya tambah tua tapi kok ini seperti tambah muda. Terbuat dari apa Enda ini?" ucap Pasha seraya melirik Enda yang tersenyum.
Dari atas panggung, Enda berharap dengan bertambahnya usia maka bertambah pula penggemar Ungu di seluruh Indonesia serta keamanan tetap terjaga sehingga masih dapat bermusik. Permintaan Enda ini sepertinya tak berlebihan mengingat hasil survei tentang jumlah penggemar Ungu.
"Kata survei dari Swiss, Cliquers merupakan fans paling banyak di Indonesia, dan supaya tetap aman," pinta Enda.
Usai memberikan harapan, Makki yang berada di belakang Enda langsung menyiramkan air dari botol. Punggung gitaris satu anak ini pun basah.Pasha Optimis di Dahsyatnya Awards
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiGbIU-rN-UMXmcbNd1pZJP9XYDaraLf8tTOGMMvtD_W9DIwqGVISjoGNlModr0tsDSajMyZHzCMTlsdoPiRx3uK5o3QD8Y_ox9A2EL7kxbwlQvc8QG1ydA_jKvR3w-FEWHYA9-BY7y8hTt/s320/Pasha_Ungu-02.jpg)
"Tipis kayaknya karena kita tahu temen kita dahsyat-dahsyat. Optimis iya, tapi ga terlalu berharap," aku Pasha saat ditemui di backstage panggung Dahsyatnya Awards.
"Kita ga pernah menganggap band-band lain kecil. Kita tetap berharap dan optimis. Pembuktiannya dari karyanya, dari bisa masuk nominasi saja itu sudah bagus. Inilah fokus dari eksistensi kita. Itu satu simbol di mana kita masih diperhatikan," tambahnya.
Dan Pasha pun memberikan tips untuk menjaga keeksisan band Ungu hingga tetap bisa berkarya dan dikenal hingga saat ini.
"Cara Ungu adalah kita komit, klise sih, suka duka kita bareng tidak ada yang sendiri dan kita buktikan dengan karya. Kreatif kita 2 tahun pasti 2 album itu untuk memenuhi keinginan fans. Kita harus selalu ada yang baru," pungkas Pasha sambil mengakui jika Dahsyatnya Awards 2010 ini tidak kalah dahsyat dengan gelaran mereka tahun lalu.Duet Bareng Rhoma Irama, Ungu Siapkan 'Special Treatment'
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiN-Y0GrL02yB1Xfg1o0ArOwFXsrj7yb19MtAG8BjpzHmHCWeC_p5KlcoaH7eIpJC6WvPK1TKXzg3Y39NeVf4hLkJ6EE2KRI4y70pJ0uFaXN0ud88sQ-UjhUbklCFTRWtOdiToZfffcTGJ2/s320/ungu_2502.jpg)
"Ini kan baru pertama kali, seneng karena gue belum pernah ketemu dengan Rhoma dari kecil hingga sekarang. Rasanya sungkan pasti, segan lah, kan belum kenal dia sebelumnya," kata Pasha yang mengidolakan tubuh Rhoma zaman muda yang mengandalkan kemeja dengan dada terbuka.
Sejak kecil, Pasha mengaku kepingin menonton aksi sang Raja Dangdut secara live. "Waktu saya kecil di Palu pengen banget nonton kalau dia konser. Ya kalau lagu-lagunya nggak terlalu hafal, paling lagu Judi, Zulfikar. Saking tenarnya, dia kan main film, dulu nonton film-filmnya Rhoma Irama," terang duda keren ini.
Untuk konser nanti, rencananya Ungu akan membawakan beberapa lagu hits Rhoma, salah satunya berjudul Santai. Pasha juga menjanjikan ada yang spesial di penampilan bandnya kali ini. "Kita nanti bawain lagunya Rhoma, kita duet lah. Saat duet nanti kita treatment-nya spesial aja. Kita nanti bawain versi kita dan cara nyanyinya cara saya aja," ungkapnya.
Disinggung mengenai beberapa lagu Ungu yang mulai menyerempet ke dangdut, Pasha membantah jika itu semua lantaran pengaruh dari Rhoma. Menurutnya, apa yang ditunjukkan Ungu hanya ingin menampilkan ciri khas musik Indonesia. Ia menambahkan, pandangannya terhadap Rhoma adalah dalam segi musik, bukan kontroversialnya.
"Gue sih lihat musiknya dan karya-karyanya yang cemerlang, gue nggak lihat kontroversinya," ujar Pasha. "Ya kita contoh bagaimana kita bertahan di musik. Orang masih selalu nunggu karya-karya dia, padahal umurnya kan sudah 60 tahun kali," pungkasnya.
0 komentar:
Posting Komentar